SELAMAT DATANG DI BLOG PELAYANAN HAJI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PACITAN

Minggu, 12 Februari 2012

Siskohat Perlu Dikembangkan Lebih Baik


Jakarta (Pinmas)-- Sistem Komputerasi Haji Terpadu atau Siskohat yang digunakan Direktorat Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama perlu dipertahankan dan dikembangkan lagi sehingga pelayanan kepada calon jemaah haji ke depan semakin baik.
Sistem Komputerasi Haji Terpadu ini telah digunakan 20 tahun , membuktikan semakin membaiknya dalam mendukung manajemen pendaftar haji dan memberi kepastian bagi Calhaj dapat menunaikan rukun Islam kelima, pergi haji.

Hal tersebut terungkap pada pembahasan teknis konsolidasi data Siskohat, paspor, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) dan pendaftaran yang diselenggarakan di Bogor, Kamis (9/2) malam.
Pada rapat tersebut hadir seluruh staf teknis para pengelola Siskohat Ditjen PHU. Rapat itu sendiri dipandu Kabag Sistem Informasi Haji Terpadu, Amin Akas dan Kasubdit Pelaksanaan Anggaran Operasional Haji, Ariyanto.

Rapat `diwarnai` perdebatan hangat. Esensinya bermuara pada kemauan keras para peserta agar jaringan Siskohat dapat diberdayakan lebih optimal lagi, sehingga muncul dorongan agar infrastrukturnya pun perlu diperkuat di seluruh kabupaten dan kota. Dengan demikian, calhaj bisa memperoleh informasi lebih cepat tentang keberangkatan dalam menunaikan ibadah haji.

Siskohat, dalam aplikasinya, memberi dukungan untuk kejelasan kepastian jumlah pendaftar haji terkait dengan adanya system quota haji. Kejelasan berupa "urut kacang", atau berurutan bagi calhaj yang akan berangkat, sistemnya mengadopsi reservasi dari maskapai penerbangan internasional."Jadi, sistem itu sudah baku," kata Amin Akas.

Sulit
Amin menceritakan bagaimana sulitnya penyelenggaraan ibadah haji yang mengelola ratusan ribu calhaj secara manual beberapa tahun silam. Pembayaran BPIH calhaj ke bank dilakukan secara mencicil dan tak diketahui pihak Kementerian Agama.
"Kami baru tahu setelah ada laporan dari bank, setelah tiga sampai enam bulan kemudian," tutur Amin.
Sekarang ini, berapa jumlah dana yang masuk dari bank penerima setoran segera dapat diketahui dengan cepat. Jumlah calhaj yang menyetor dan keberangkatannya pun segera dapat diketahui karena akselerasi keakuratan data dapat diketahui secara online dan real time antara bank penyelenggara penerima setoran BPIH, Kanwil Kementerian Agama di seluruh Indonesia.
Selain itu, kelebihan sistem ini adalah Kementerian Agama dengan cepat melakukan pengelompokan jemaah dari berbagai daerah, mengatur keberangkatan dan bimbingan manasik haji. Termasuk memudahkan koordinasi dengan para pemangku kepentingan Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri dan Imigrasi. Jika saat diselenggarakan qur`ah, melalui Siskohat pula dapat disiapkan data akurat.

Namun Amin Akas mengakui untuk mendukung semua itu pihaknya harus memperbaiki dan memperkuat infrastruktur jaringan. Namun diyakini bahwa pada 2012, dengan dukungan para teknisi yang dimiliki, segera dapat diselesaikan.

Siskohat sebetulnya tak hanya dirancang untuk melayani pendaftaran haji secara online, lebih jauh lagi juga mencakup dukungan terhadap seluruh prosesi penyelenggaraan haji mulai dari pendafatarn calon haji, pemrosesan dokumen haji, persiapan keberangkatan (embarkasi), monitoring operasional di Tanah Suci sampai pada proses kepulangan ke Tanah air(debarkasi).

Pemanfaatan sistem tersebut akan terus dioptimalkan untuk dapat mengolah tidak hanya data operasional haji tetapi juga untuk transaksi data lainnya seperti data nikah, cerai, zakat, wakaf yang sifatnya juga merupakan data yang dinamis dan tersebar dalam suatu sistem yang lebih luas di Kantor Kementerian Agama tingkat dua.(ant/ess)



Sumber : www.kemenag.go.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar